SIT Permata Kota Mojokerto

Memaafkan Dalam Keadaan Marah

Tidak sedikit dari kita sering kali dihadapkan pada situasi yang membuat hati kita terbakar oleh amarah. Terkadang, kita merasa sulit untuk mengendalikan emosi. Namun, Allah SWT melalui firman-Nya dalam QS Al-A’raf: 199 memberikan kita petunjuk yang sangat berharga:

“Jadilah pemaaf, perintahlah (orang-orang) pada yang makruf, dan berpalinglah dari orang-orang bodoh.” (QS Al-A’raf: 199)

Memaafkan Membawa Kebaikan Sosial
Memaafkan Membawa Kebaikan Sosial

Allah SWT memerintahkan kita untuk menjadi pemaaf. Mengapa memaafkan begitu penting, (terutama saat marah)? Karena, memaafkan menenangkan hati, memaafkan adalah cermin kebaikan, memaafkan membawa kebaikan sosial, dan memaafkan adalah bentuk dari ibadah.

Memaafkan adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai Allah SWT. Dengan memaafkan, kita tidak hanya mendapatkan ketenangan hati, tetapi juga ganjaran pahala dari Allah.

Memaafkan ketika marah bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan kekuatan iman dan ketulusan hati. Namun, dengan perintah yang terdapat pada firman Allah dalam QS Al-A’raf: 199, kita dapat belajar untuk lebih mudah memaafkan dan menahan diri dari amarah.

Marilah kita berusaha untuk menjadi pribadi yang pemaaf. Setiap kali amarah menguasai, ingatlah bahwa memaafkan adalah bentuk kasih sayang dan kebaikan yang akan membawa kita kepada kedamaian dan kebahagiaan yang hakiki. Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita untuk selalu memaafkan dan menjauhkan kita dari sifat-sifat yang buruk. Dan menjadi manusia yang lebih bijaksana. Aamiin.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top