Pentingnya Ikhlas dalam Setiap Amalan

Setiap amalan yang dikerjakan hendaknya dilakukan dengan ikhlas. Ikhlas memiliki makna bersih dan tidak ada campuran. Campuran yang dimaksud adalah keinginan dipuji.

Sangat penting untuk melakukan segala amalan ibadah dengan mengikhlaskan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Ikhlas termasuk amalan hati yang istimewa dan dilakukan terus menerus di setiap amal ibadah yang dikerjakan agar amalan tersebut diterima dan bernilai di hadapan Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Pentingnya Amalan Hati

Iman adalah keyakinan dengan hati, ikrar dengan lisan, dan amalan dengan seluruh anggota badan, bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan perbuatan maksiat. Ikhlas merupakan hal penting dalam amalan hati, serta berhubungan erat dengan pengertian iman tersebut. Amalan-amalan hati merupakan pokok keimanan dan tonggak agama islam, seperti mencintai Allah dan Rasul-Nya, bertawakal kepada Allah, mengikhlaskan segala macam ibadah hanya kepada Allah, bersyukur kepada-Nya atas segala nikmat-Nya, serta berlaku sabar atas Hukum atau ketentuan-Nya.

Amalan Tergantung Niat

Segala amalan ibadah bisa diterima tergantung dengan niatnya. Jika amalan tersebut tanpa adanya niat, maka ibadah yang dikerjakan tidak akan diterima oleh Allah.

Niat berasal dari bahasa Arab, yang berarti tujuan. Sedangkan menurut istilah syara’ memiliki dua arti:

Kedudukan seorang muslim tergantung dengan niatnya. Jika seorang umat islam melakukan amalan ibadah hanya karena keduniawian, maka hanya sebatas itulah amalan ibadah yang diterima. sebatas duniawi.

Sebagai contoh jika seorang melakukan suatu amalan ibadah hanya untuk disanjung, atau menjadi seorang tokoh dan dilihat orang lain. Maka hanya sebatas itulah amalan tersebut. Amalan kebaikan tersebut bisa tidak sampai menjadi pahala atau diterima oleh Allah.

Bagaimana caranya untuk Ikhlas dalam Beramal?

Ketika beramal, kita harus melakukannya dengan memurnikan niat diri sendiri untuk menghamba hanya karena Allah.

Terdapat 3 makna Ikhals

1. Mengkhususkan tujuan karna Allah
2. Melupakan pandangan manusia, Tapi hanya mementingkan beramal untuk dipandang atau dilihat Allah
3. Tidak memaksudkan perbuatan karna dilihat orang, tapi karna Allah

Jadi itulah pentingnya ikhlas dalam setiap melakukan suatu amalan. Dalam kata ikhlas itu sendiri terdapat niat didalamnya. Niat adalah awal dan akhir setiap amalan. Setiap melakukan amalan, hendaknya menanamkan niat dan keikhlasan dihati yang semata-mata karena Allah.